Kegiatan IHT di SMP Negeri 1 Sungai Betung

Sungai Betung - Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Sungai Betung sukses menyelenggarakan program kegiatan peningkatan kompetensi guru dalam bentuk In House Training (IHT). Kegiatan pelatihan tersebut berlangsung selama 2 hari, terhitung sejak tanggal 30-31 Agustus 2021 di ruang aula SMP Negeri 1 Sungai Betung. Program Pelatihan ini dibuka secara resmi oleh Kabid Pembinaan SMP Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bengkayang yakni Mikael, S.Pd. Hadir pula pada acara tersebut Pengawas Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bengkayang, Drs. Edy Herman Sirait, M.Pd. serta dihadir pula Kepala UPT Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kecamatan Sungai Betung yakni Tomo, S.Pd. Dalam sambutannya, Kabid Pembinaan SMP Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bengkayang berharap kepada seluruh guru di SMP Negeri 1 Sungai Betung agar tetap meningkatkan kompetensinya, walaupun pada masa pandemi. “Kami berharap guru SMP Negeri 1 Sungai Betung, tetap bisa meningkatkan kompetensinya, walaupun pada masa pandemi,” ujarnya. Terdapat 22 peserta yang menghadiri program pelatihan tersebut,  terdiri dari guru SMP Negeri 1 Sungai Betung. Menurut Susanto, S.Pd., M.M Kepala SMP Negeri 1 Sungai Betung, para peserta akan mendapatkan beberapa materi yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru, sehingga nantinya pembelajaran dan administrasi di sekolah dapat berjalan dengan lancar. Diantara materi yang diberikan adalah Pemahaman terhadap dokumen 1, dokumen 2, dan pemanfaatan penggunaan google form sebagai media pembelajaran jarak jauh SMP Negeri 1 Sungai Betung. “Para peserta yang mengikuti program pelatihan ini nantinya tidak hanya akan mendapatkan ilmu saja, tetapi mereka juga akan mendapatkan sertifikat pelatihan yang setara dengan 22 jam,” jelasnya. Ia berharap program pelatihan ini dapat memberikan dampak yang positif terhadap kinerja para pendidik di SMP Negeri 1 Sungai Betung. Sehingga nantinya, kinerja yang baik akan memberikan dampak yang baik pula kepada sekolah. Pada pelaksanaan kegiatan ini, tetap menggunakan Protokol Kesahatan (PROKES) seperti; pengecheckan suhu tubuh, handsanitizer, penggunaan masker, dan menjaga jarak tempat duduk.(Fr/Ed)